Mengenal Perbedaan Lampu LED dan DRL, Apa Saja?
Salah satu komponen yang sangat penting ketika berkendara, adalah lampu. Terlebih, saat mengendarai mobil pada malam hari, yang pastinya membutuhkan banyak cahaya untuk melihat kendaraan yang berada di depan atau belakang.
Untuk saat ini, kebanyakan mobil keluaran terbaru memang sudah menggunakan lampu Light Emitting Diode (LED). Selain penggunaan lampu LED juga terdapat lampu Daytime Running Light (DRL). Lalu apa sih perbedaan kedua lampu tersebut?
Lampu DRL sebenarnya bukan hal baru di Indonesia. Beberapa tahun terakhir pabrikan-pabrikan mobil telah memasang lampu DRL pada setiap produks mobilnya.
Fungsinya, selain buat memperindah tampilan, juga sebagai fitur keselamatan berkendara. Contohnya saat melintas di jalan gelap atau ketika melewati terowongan kamu tak perlu repot-repot menyalakan lampu.
Fungsi lampu DRL bukan hanya sebagai aksesori saja. Namun, lebih kepada alat komunikasi dari kendaraan ke pengendara lain, sehingga lampu DRL akan menyala terus-menerus baik siang dan malam.
Sedangkan untuk LED, lebih ke sistem pencahayaan dari lampu utama yang menggantikan peran dari bohlam biasa, seperti hologen dan HID. Penempatan DRL dan LED pada umumnya berbeda, sebagian ada yang terpisah dari lampu utama, sebagian lagi ada yang menyatu dengan rumah lampu utama.
Jadi, pada dasarnya jelas berbeda antara DRL dan LED, DRL itu tujuanya untuk kepentingan keselamatan. Sedangkan LED itu jenis lampu yang diterapkan ke lampu utama atau head lamp.